Minggu, 06 Oktober 2013

Membuat partisi hardisk baru

Bagi teman-teman yang masih pemula mungkin bertanya-tanya mengeanai partisi hardisk serta kegunaanya. Partition/ partisi, dalam sistem berkas dan manajemen media penyimpanan adalah bagian dari media penyimpanan/ memori yang secara logis terpisah yang berfungsi seolah-olah bagian tersebut terpisah secara fisik. Memori/ Media penyimpanan yang bisa dipartisi yaitu memori fisik maupun maya oleh manajemen memori sistem operasi, hardisk, Mo Disk, dan beberapa flash memory. Pada saat ini istilah partisi sering kita dengar pada bagian dari hardisk.
Pada setiap sistem berkas/ sistem operasi mempunyai istilah tersendiri untuk menyebut partisi. Contohnya, MS-DOS istilah yang digunakan yaitu partition, pada keluarga Windows NT istilah yang digunakan volume. Kenapa demikian? Itu karena Windows NT mempunyai kemampuan untuk membentuk suatu volume yang terdiri daribeberapa bagian partisi terpisah

Berikut ini adalah beberapa Manfaat mempartisi Hardisk:
1. Apabila ukuran hardisk terlalu besar, makan lebih baik apabila membuat partisi/ membagi hardisk menjadi beberapa drive/ bagian. Ini bertujuan supaya lebih memdudahkan windows untuk mengindex file di drive komputer. Intinya sama apabila pada suatu gudang tempat menyimpan barang yang sangat besar akan lebih mudah kita mencari barang dalam gudang tersebut apabila kita membuat sekat-sekat di gudang tersebut (membagi menjadi beberapa bagian).  Hardisk juga demikian jika dibagi-bagi, akan mempermudah kan kita untuk mencari suatu file. Misal dibagi menjadi 3 bagian/ partisi, partisi C: kita isi dengan file sistem dan aplikasi, partisi D kita isi dengan dokumen, partisi E kita isi dengan file-file seperti music, video dll. Itu akan lebih mempermudahkan kita dalam mencari file
2. Apabila partisi/drive C terjangkit virus (contohnya drive C berisi windows),  maka drive yang lainnya tetap aman dan tidak terjangkit virus apabila kita ingin memformat drive C.
3. Dapat menginstall lebih dari satu sistem operasi di dalam hardisk anda tanpa kwatir terjadinya tumpang tindih file, contohnya: drive C berisi Windows 7, drive D berisi Linux, drive E berisi dokumen.  Sehingga dengan meamanfaatkan sebuah hardisk kita akan lebih mudah untuk mempelajari berbagai sistem operasi.

Ukuran/space volume dalam pembagian partisi sesuai kebutuhan:
Terdapat beberapa hal yang sering dilakukan dalam proses partisi, yaitu
- (Delete Volume) menghapus partisi hardisk 
- (Shrink Volume) memperkecil ukuran partisi hardisk
-  (Extend Volume) memperbesar ukuran partisi hardisk
-  (New Volume) membuat partisi baru dengan format hardisk

Catatan:
Dalam mempartisi hardisk harus berhati-hati supaya data anda yang penting tidak terhapus, dan hardisk tetap normal. Yang harus anda lakukan yaitu backupdata (copy data) ke hardisk lain/ hardisk external/ ke kepingan CD juga bisa/ flasdisk. Ini untuk jaga-jaga apabila anda mengalami kegagalan dalam partisi anda masih punya file backup-annya. Kegagalan kemungkinan terjadi bisa disebabkan listrik padam, kondisi fisik hardisk,
Slahkan ikuti langkah berikut jika anda ingin mencoba untuk membuat partisi hardisk anda

Dibawah ini adalah cara membuat partisi hardisk di windows 7:

1. Pada start windows 7 terdapat kotak Search, disitu ketik computer management lalu takan enter

Cara membuat partisi hardisk di windows 7

2. Selanjutnya Plih Disk management
Setalh itu Pilih sebuah drive/ partisi yang akan di resize
Apabila pada komputer anda hanya terdapat drive C saja (belum dipartisi) maka klik drive C, lalu klik kanan
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

3. Pada contoh praktek ini saya mencoba membagi Drive C (WIN 7) menjadi 2 partisi
Pada drive C Klik kanan kemudian pilih shrink Volume
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

4. Tunggulah beberapa waktu hingga proses query selesai
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

5. Selanjutnya maka Akan muncul kotak dialog seperti pada gambar dibawah.
Pada kotak isian " Enter the amount of space to shrink in MB" Isikan nilai sesuai dengan ruang hardisk, ini dapat kita isikan nilai sama atau lebih kecil dari hasil query.
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

6. Pada paraktek ini saya isikan nilai space sekitar 5000 MB ( 5 GB)
Setelah itu Klik tombol Shrink
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

7. Sekarang telah berhasil mengubah dan mengubah ukuran drive C (WIN 7) menjadi lebih kecil yaitu menjadi 34,35 GB, dan mempunyai sebuah ruang kosong yang dapat dibuat menjadi partisi baru.
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

Sampai pada langkah ini anda telah berhasil membuat ruang kosong (free space). Ruang kosong tersebut belum dapat dibaca oleh windows explorer.
8. Selanjutnya Klik kanan pada free spaces kemudian anda Pilih New Simple Volume
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

9. Kemudian Klik Next
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

10. Jangan di ubah biarkan saja nilai volumenya default
Langsung saja Klik Next
Catatan:
(Apabila pada free space anda ingin membuat lebih dari 1 partisi maka anda dapat mengecilkan nilai, simple volume size in MB (supaya masih ada free space yang tesisa, ini dapat dijadikan partisi baru)
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

11. Selanjutnya Klik Next

Cara membuat partisi hardisk di windows 7
12. Pada Volume label Anda dapat mengisinya/member nama, dapat juga dibaiarkan default (dapat diganti di windows exploler)
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

13. Pada contoh dibawah ini mengubah menjadi zandi

14. Setelah itu Klik Finish

15. Sekarang talah berhasil membuat partisi baru dengan label zandi
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

16. Pada windows exploler Jika dibuka maka akan muncul partisi baru dengan label Zandi
Cara membuat partisi hardisk di windows 7

Demikian Cara Membuat partisi Hardisk di windows 7 semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat buat terman-taman semua.

CARA MENAMBAH VOLUME PARTISI (C:) PADA WINDOWS 7

CARA MENAMBAH VOLUME PARTISI (C:) PADA WINDOWS 7

Di postingan saya ingin sekedar berbagi pengalaman mengenai cara menambah volume partisi C: atau biasa disebut drive C.
Mungkin ada sebagian dari anda (termasuk saya tentunya) yang merasa bingung dan kesulitan bagaimana cara mengatasi sistem drive C yang sudah hampir penuh. Dan mungkin ada juga yang telah menggunakan software third party untuk mempartisi hardisk, tetapi tetap tidak dapat menambah(extend) volume untuk drive C. Hal ini dikarenakan untuk menambah volume suatu partisi anda harus mempunyai unalocated drive/space TEPAT DISEBELAH drive yang akan di extend/di tambahkan.
Jadi meskipun anda memakai software apapun,jika anda mengambil volume dari drive D maka unlocated drive akan berada di sebelah drive D dan bersebrangan dengan drive C sehingga sangat tidak mungkin untuk mengextend drive C dari unalocated drive. Terus gimana donk??

 ok kita langsung aja...

Backup semua data yang ada pada drive D
Buat yang punya data di drive D kurang dari setengah kapasitas drive D.
-buatlah partisi baru dari sisa volume drive D (minimal setengah dari volume drive D)
caranya:
  1. klik kanan pada komputer>manage>disk management.
  2. klik kanan pada drive D lalu pilih [shrink volume]. karena kita akan menggunakan drive baru nanti sebagai backup drive D,maka alokasikan saja setengah dari kapasitas drive D.atau berapa saja yang penting cukup untuk menampung semua data dari drive D.
  3. setelah memasukan jumlah amount maka klik shrink 
  4. maka akan muncul partisi baru yang belum di format (free space) dengan warna hijau.
  5. untuk memformat partisi agar bisa digunakan, klik kanan pada [free space] tadi kemudian pilih [new simple volume].
  6. muncul "New simple volume wizard" > klik [next]. 
  7. muncul jendela "assign drive letter or path" > klik [next] lagi.
  8. muncul jendela "format partition". Pada file system pilih saja NTFS, kemudian pada volume label > isikan “nama label drive partisi anda”(tulis saja drive E), kemudian klik [next].
  9. muncul jendela "completing the new simple volume wizard". Sebelum klik finish lihat dulu informasi yang tertera. Kalau belum sesuai dengan keinginan, klik [back], kalau sudah sesuai silahkan klik [finish]. 
  10. maka partisi harddisk telah selesai dan siap untuk dipergunakan.  
  11. pindahkan semua data dari drive D ke drive E. karena kita akan menghapus drive D.(sebaiknya data disimpan pada external hardisk).
  12. setelah semua datadipindahkan.PASTIKAN drive D sudah kosong.
  13. klik kanan pada drive D lalu pilih [delete volume].
  14. klik kanan lagi pada drive D dan pilih [delete partition].sekarang drive D sudah hilang dan berubah menjadi "unalocated space" berwarna hitam.
  15. klik kanan pada drive C lalu pilih [extend volume]. masukkan jumlah amount sesuai kebutuhan anda.klik ok.
  16. drive C anda akan bertambah sesuai dengan jumlah amount yang anda alokasikan tadi.
Untuk membuat kembali drive D. anda bisa menggunakan sisa unalocated space tadi untuk membuat drive D.
  1. klik kanan pada unalocated space lalu pilih [new simple volume].
  2. Lalu muncul jendela "Welcome to the New Simple Volume wizard" lalu klik Next
  3. Muncul jendela "Specify Volume Size". Klik Next saja.
  4. Kemudian muncul jendela "Assign Driver Letter or Path".  klik Next.
  5. Muncul jendela "Format Partition". Pilih dan tentukan sistem file untuk partisi, NTFS atau FAT. Pilih NTFS saja dan kasih nama Label-nya, misalnya DATA atau LOCAL DISK. lalu klik Next.
  6. Kemudian akan muncul jendela pengaturan yang sudah dibuat tadi, sebelum mengklik Finish, ada baiknya periksa dulu apabila dirasa ada yang salah, klik "Back". Bila sudah pas klik "Finish"
  7. Bila proses pembuatan dan format partisi sudah selesai,  silahkan periksa Disk Management atau periksa di Windows Explorer. Nanti akan terlihat ada drive baru. 
  8. Pindahkan semua data yang ada pada drive E yang sudah dibuat tadi sebelumnya ke drive D yang baru dibuat.
Sampai disini jika anda ingin tetap menggunakkan drive E sebagai tempat menyimpan data yang lain,anda tidak perlu menghapusnya. Sekian sekedar info dari pengalaman pribadi saya. kurang lebihnya saya mohon maaf. apabila ada kritik saran dan pertanyaan silahkan di posting.

JASA COMPANY WEBSITE

Berikut adalah Link Website yang pernah kami buat : Mutiara Forklift Service Forklift Jasa Design Company Profile